Tafsir Al Muyassar Ar-Rum (30) Ayat 6 - 10

Tafsir Al Muyassar Ar-Rum (30) Ayat 6 - 10






بسْـــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحيم

Ar Rum[30] : 6

وَعْدَ اللّٰهِۗ لَا يُخْلِفُ اللّٰهُ وَعْدَهٗ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ

(Itulah) janji Allah. Allah tidak akan menyalahi janji-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.

_Allah menjanjikan kepada orang-orang Mukmin dengan janji yang pasti yang tidak diselisihi, dengan kemenangan Romawi yang beragama Nasrani atas Persia yang Penyembah berhala. Akan tetapi orang-orang Makkah tidak mengetahui bahwa apa yang Allah janjikan adalah haq,

Ar Rum[30] : 7

يَعْلَمُوْنَ ظَاهِرًا مِّنَ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَاۖ وَهُمْ عَنِ الْاٰخِرَةِ هُمْ غٰفِلُوْنَ

Mereka mengetahui yang lahir (tampak) dari kehidupan dunia; sedangkan terhadap (kehidupan) akhirat mereka lalai.

_Karena mereka hanya mengetahui apa yang nampak dari dunia dan perhiasannya. Sementara mereka melalaikan perkara akhirat dan hal-hal yang bermanfaat bagi mereka di sana, bahkan sama sekali tidak memikirkannya.

Ar Rum[30] : 8

اَوَلَمْ يَتَفَكَّرُوْا فِيْٓ اَنْفُسِهِمْۗ مَا خَلَقَ اللّٰهُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَآ اِلَّا بِالْحَقِّ وَاَجَلٍ مُّسَمًّىۗ وَاِنَّ كَثِيْرًا مِّنَ النَّاسِ بِلِقَاۤئِ رَبِّهِمْ لَكٰفِرُوْنَ

Dan mengapa mereka tidak memikirkan tentang (kejadian) diri mereka? Allah tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya melainkan dengan (tujuan) yang benar dan dalam waktu yang ditentukan. Dan sesungguhnya banyak di antara manusia benar-benar mengingkari pertemuan dengan Tuhannya.

_Apakah orang-orang yang mendustakan para Rasul Allah dan perjumpaan dengan Allah tidak merenungkan penciptaan diri mereka oleh Allah dan bahwa Dia yang menciptakan mereka setelah sebelumnya mereka bukan apa-apa. Sedangkan Allah tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya kecuali untuk menegakkan keadilan, pahala dan hukuman, sebagai petunjuk kepada tauhid dan kuasa-Nya, dan ajal yang ditetapkan kembali kepada-Nya, yaitu Hari Kiamat?? Sesungguhnya kebanyakan manusia mengingkari dan tidak mempercayai perjumpaan dengan Rabbnya, karena mereka tidak mengetahui bahwa tempat kembali mereka adalah Allah setelah mereka mati, di samping mereka juga lalai dari kehidupan akhirat.

Ar Rum[30] : 9

اَوَلَمْ يَسِيْرُوْا فِى الْاَرْضِ فَيَنْظُرُوْا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْۗ كَانُوْٓا اَشَدَّ مِنْهُمْ قُوَّةً وَّاَثَارُوا الْاَرْضَ وَعَمَرُوْهَآ اَكْثَرَ مِمَّا عَمَرُوْهَا وَجَاۤءَتْهُمْ رُسُلُهُمْ بِالْبَيِّنٰتِۗ فَمَا كَانَ اللّٰهُ لِيَظْلِمَهُمْ وَلٰكِنْ كَانُوْٓا اَنْفُسَهُمْ يَظْلِمُوْنَۗ

Dan tidakkah mereka bepergian di bumi lalu melihat bagaimana kesudahan orang-orang sebelum mereka (yang mendustakan rasul)? Orang-orang itu lebih kuat dari mereka (sendiri) dan mereka telah mengolah bumi (tanah) serta memakmurkannya melebihi apa yang telah mereka makmurkan. Dan telah datang kepada mereka rasul-rasul mereka dengan membawa bukti-bukti yang jelas. Maka Allah sama sekali tidak berlaku zalim kepada mereka, tetapi merekalah yang berlaku zalim kepada diri mereka sendiri.

_Apakah orang-orang yang mendustakan Allah lagi lalai terhadap kehidupan akhirat tersebut tidak berjalan di muka bumi untuk merenungkan dan memperhatikan, sehingga mereka bisa menyaksikan bagaimana balasan yang diterima oleh umat-umat yang mendustakan utusan-utusan Allah seperti ‘Ad dan Tsamud?? Di aman mereka lebih kuat tubuhnya dari orang-orang kafir tersebut, lebih mampu untuk bernikmat ria di muka bumi sebab mereka telah bercocok tanam di muka bumi, membangun dan memperindah istana-istana. Mereka lebih memakmurkan dunia daripada orang-orang Makkah memakmurkan Makkah, namun pemakmuran mereka dan lamanya waktu yang mereka punyai tidak berguna bagi mereka. Utusan-utusan mereka datang kepada mereka dengan membawa hujjah-hujjah yang nyata dan bukti-bukti yang kuat, lalu mereka mendustakan para Rasul. Akibatnya Allah membinasakan mereka. Allah tidak menzhalimi mereka dengan pembinasaan tersebut, akan tetapi mereka sendirilah yang menzhalimi diri mereka dengan kesyirikan dan kemaksiatan.

Ar Rum[30] : 10

ثُمَّ كَانَ عَاقِبَةَ الَّذِيْنَ اَسَاۤءُوا السُّوْۤاٰىٓ اَنْ كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِ اللّٰهِ وَكَانُوْا بِهَا يَسْتَهْزِءُوْنَ

Kemudian, azab yang lebih buruk adalah kesudahan bagi orang-orang yang mengerjakan kejahatan. Karena mereka mendustakan ayat-ayat Allah dan mereka selalu memperolok-olokkannya.

_Kemudian akibat dari para pelaku keburukan dari kalangan orang-orang kafir dan orang-orang yang melampaui batas adalah akibat yang paling buruk dan paling jelek, karena mereka mendustakan Allah dan menghina ayat-ayat-Nya yang Dia turunkan kepada utusan-utusan-Nya.


EmoticonEmoticon